Gerbang Selatan.com – Dua jembatan di Desa Tajimalela, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan menjadi denyut nadi mobilitas masyarakat setempat. Namun sayang, dua jembatan kurang mendapat perhatian dari pemerintah kabupaten.
Jembatan yang menjadi akses utama untuk mengangkut
hasil pertanian dan perkebunan warga desa setempat kerap hanyut
terbawa banjir setiap tahun.
Warga Desa Tajimalela berharap pemerintah daerah
memperhatikan keluhan masyarakat akan jembatan yang menjadi tumpuan utama untuk
mengangkut hasil pertanian dan perkebunan.
“Jembatan
penghubung yang selama ini dinantikan dapat segera terwujud demi kelancaran
aktivitas pertanian dan kesejahteraan masyarakat,”cetus warga setempat.
Terkait itu, Wakil Ketua III, DPRD Kabupaten Lampung
Selatan, Bella Jayanti, menunjukkan respon cepat terhadap keluhan masyarakat
dengan meninjau langsung dua jembatan yang menjadi akses utama di Desa
Tajimalela, Kecamatan Kalianda, Selasa (13/5/2025).
Kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari
aspirasi warga di Daerah Pemilihan (Dapil) I yang selama ini mengandalkan
jembatan tersebut untuk distribusi hasil pertanian. Salah satu jembatan
diketahui kerap hanyut setiap tahun ketika musim banjir.
“Alhamdulillah,
hari ini kita ada tinjauan ke jembatan penghubung Dusun 2 dan 3 di Desa
Tajimalela. Beberapa waktu lalu saya menerima keluhan dari masyarakat, ternyata
jembatan ini hampir setiap tahun hanyut,” ujar Bella Jayanti.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyatakan
bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Pemkab Lampung Selatan agar
jembatan tersebut dapat dibangun secara permanen dan masuk dalam kategori
tanggap darurat.
“InsyaAllah hari ini saya bersama PU dari Bina
Marga turun langsung ke lokasi. Karena ini jembatan utama untuk lalu lintas
pertanian, maka harus menjadi perhatian khusus. Kalau jembatan rusak dan
banjir, warga terpaksa memutar jauh,” tambahnya.(Rls)

